- 0.1 Bersungguh Sungguh Dalam Merenungkan Dan Memikirkan Ketika Membaca Al Qur’an
- 0.2 Memelihara Hukum Tajwid
- 0.3 Berwudhu Sebelum Membaca Al Qur’an
- 0.4 Membersihkan Mulut
- 0.5 Berpakaian Yang Bersih
- 0.6 Duduk Ditempat Yang Layak Dan Menghadap Kiblat
- 0.7 Berniat Lillahi Ta’ala Atau Karena Allah Ta’ala
- 0.8 Membaca Diawali Dengan Ta’awudz Dan Basmallah Kecuali QS At Taubah
- 0.9 Diakhiri Dengan Membaca Doa
Kitab suci umat Islam yang diturunkan Allah SWT kepada Rasulullah SAW melalui perantara malaikat jibril adalah Al-Qur’an. Al Qur’an yang memuat hukum hukum Islam menjadi pedoman bagi umat Muslim. Karena itu, terdapat adab atau tata cara membaca Al Qur’an supaya kita mendapatkan kebaikan. Al Qur’an juga menjadi sarana paling utama untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah.
Rasulullah SAW bersabda, yaitu : “Seutama-utama ibadah ummatku adalah membaca Al Qur’an”. Berikut dibawah ini 9 adab membaca Al Qur’an yang harus diperhatikan dan dilakukan :
-
Bersungguh Sungguh Dalam Merenungkan Dan Memikirkan Ketika Membaca Al Qur’an
Kita tidak diperkenankan membaca Al Qur’an sambil bercengkrama dengan orang lain melainkan harus tetap fokus serta bersungguh sungguh dalam merenungkan dan memikirkan saat membacanya.
-
Memelihara Hukum Tajwid
Kita diharuskan memelihara hukum tajwid saat membaca Al Qur’an yang meliputi bagaimana cara mengeluarkan huruf-huruf dari makhrajnya atau tempat keluarnya huruf, menepati kaidahnya, memanjangkan yang seharusnya dibaca panjang, mendengungkan bacaan yang semestinya dibaca mendengung, dan menebalkan huruf yang memang harus dibaca tebal. Dengan mengiramakan berarti kita telah menunjukkan kesedihan serta memperlihatkan kekhusyukan dan memperhatikan tajwidnya dengan baik.
-
Berwudhu Sebelum Membaca Al Qur’an
Wudhu adalah salah satu cara untuk menyucikan anggota tubuh dengan menggunakan air. Karena Al Qur’an merupakan kitab yang suci, maka kita harus menyucikan diri dengan berwudhu ketika hendak membacanya. Para ulama empat madzhab berpendapat bahwa hukum wudhu sebelum membaca Al Qur’an adalah wajib.
-
Membersihkan Mulut
Saat membaca Al Qur’an, kita hendaknya dalam keadaan bersih termasuk halnya menjaga kebersihan mulut. Pasalnya mulut menjadi tempat makharijul huruf atau tempat keluarnya huruf dalam Al Qur’an.
-
Berpakaian Yang Bersih
Ketika hendak membaca Al Qur’an dan menghadap Allah SWT sudah seharusnya kita mengenakan pakaian yang bersih dan suci dari najis. Ketika akan bertemu dengan manusia lainnya saja patut memakai pakaian yang bersih, apalagi memegang dan membaca kitab suci Al Qur’an.
-
Duduk Ditempat Yang Layak Dan Menghadap Kiblat
Kiblat merupakan arah yang menuju pada bangunan Ka’bah di Masjidil Haram, Makkah dan menjadi patokan untuk beribadah bagi seluruh umat Islam. Sangat dianjurkan untuk membaca Al Qur’an menghadap kiblat seperti halnya menunaikan shalat karena kita sedang menghadap Sang Pencipta.
-
Berniat Lillahi Ta’ala Atau Karena Allah Ta’ala
Niatkan dalam hati membaca Al Qur’an hanya semata mata karena Allah SWT sehingga kita akan mendapatkan kebaikan saat membacanya.
-
Membaca Diawali Dengan Ta’awudz Dan Basmallah Kecuali QS At Taubah
Awali membaca Al Qur’an dengan membaca ta’awudz dan basmallah. Terkecuali QS At Taubah yang merupakan satu satunya surat yang diperkenankan dibaca tanpa diawali dengan basmallah.
Alasannya yaitu berdasarkan pada kesepakatan para sahabat yang menerima periwayatan dari Nabi tidak mencantumkan basmallah pada Surat At-Taubah. Selain itu juga Rasulullah SAW menerima surat At-Taubah tersebut dari Malaikat Jibril tanpa disertai basmallah.
-
Diakhiri Dengan Membaca Doa
Akhiri baca Al Qur’an dengan memanjatkan doa ini :
“Shadaqallahul ‘adziim wa balagha rasuuluhul kariim wa nahnu ‘alaa dzaalika minasy syaahidin”
Artinya, “Maha benar Allah Yang Maha Agung dan Rasulnya yang mulia telah menyampaikan dan kami atas hal itu termasuk orang orang yang bersaksi.”
Sekarang sudah tahu kan adab atau tata cara membaca Al Qur’an yang benar? Yuk terapkan mulai hari ini !